Nelayan di Pantai Ekas Jerowaru Lombok Timur |
Destinasi wisata di Pulau Lombok, secara keseluruhan sebenarnya
‘’surga’’ bagi para wisatawan. Keindahan gili, pantai dan air terjun kini jadi
incaran. Tak heran, wisatawan lokal, domestik dan mancanegara berburu tempat -
tempat eksotik ini.
SALAH satu pantai yang bisa menjadi destinasi wisata pilihan
adalah Pantai Ekas yang berada Desa Ekas Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok
Timur (Lotim).
Sore itu, ombak terlihat landai meski angin bertiup kencang. Permukaan Teluk Ekas berwarna orange oleh pantulan matahari terbenam (sunset). Pasir berwarna putih, menjadi ciri khas pantai di Lombok bagian Selatan. Deretan bukit seolah menjadi penyangga indahnya pantai di Selatan Kabupaten Lotim ini.
Dengan potensi wisata menakjubkan, Pantai Ekas sebenarnya
potensial menjadi destinasi wisata pilihan yang bisa menarik banyak para
pelancong. Ini bisa jadi rekomendasi wisatawan untuk menikmati keindahan pantai
di wilayah Selatan Pulau Lombok.
Sunset di Pantai Ekas Jerowaru Lombok Timur |
Jarak tempuh dari Mataram menuju Pantai Ekas di Desa Ekas,
Kecamatan Jerowaru, membutuhkan waktu sekitar dua jam. Jalan menuju lokasi
tersebut relatif mudah. Akses jalan dari Keruak hingga Jerowaru sudah bagus.
Meskipun di beberapa bagian ada rusak walaupun tidak rusak berat.
Keindahan alam dengan view bukit yang ditumbuhi pohon jati,
memberikan kesan tersendiri. Pengunjung bisa menikmati sunrise dan sunset dari
bibir pantai. Pantai Ekas merupakan deretan dari Pantai Kuta, di Lombok Tengah
(Loteng). Pasirnya putih dengan air yang jernih serta pemandangan bawah laut
yang indah. Tumbuh dengan berbagai varian warna. Kejernihan air laut Ekas, membuat para wisatawan tak rela jika
tidak berendam. Menikmati sensasi kehangatan dengan view matahari terbenam.
Sayangnya, Pantai Ekas belum dikelola dengan baik.
Rina, wisatawan asal Kota Mataram ini mengaku, baru pertama
kali berkunjung ke Pantai Ekas. Keindahan alam dan pasir putih tak jauh berbeda
dengan pantai - pantai lainnya yang ada di Pulau Lombok. Deretan bukit
ditumbuhi pohon jati menambah takjubnya pelancong. Sebab, sunset dan sunrise terlihat
jelas dengan warna orange tersirat di atas permukaan laut. ‘’Saya pertama kali
kemari. Ternyata tempat ini bagus dan ndak
jauh beda dengan pantai lainnya,’’ ungkapnya, Sabtu (5/32016) sore.
Rina yang berkunjung dengan keluarganya ini menilai, potensi
objek wisata di Lotim bagian Selatan harus digarap maksimal oleh pemerintah.
Penataan infrastruktur serta fasilitas lainnya harus dilengkapi. Tak kalah
penting, persoalan keamanan dan kenyamanan wisatawan harus dikedepankan. Sebab,
keteduhan Pantai Ekas akan jadi incaran para wisatawan. ‘’Saya pikir faktor
keamanan itu paling penting. Percuma pantai bagus kalau banyak begal atau
rampok. Ndak ada yang mau berkunjung,’’
tuturnya.
Hal senada dikatakan Dewi. Ia mengaku sudah beberapa kali
datang bersama keluarganya. Pantai Ekas lebih tenang, bersih dan asyik
dijadikan tempat liburan. Lokasi ini menurut Dewi, sangat potensial jika
digarap maksimal. Pasalnya, pemandangan serta keindahan alamnya tidak jauh
berbeda dengan pantai - pantai lain di Pulau Lombok. ‘’Di sini lebih tenang,
air jernih dan asyik,’’ ujarnya.
Siswi kelas IX di salah satu SMP Negeri di Selong ini
berharap, pemerintah mengelola pantai tersebut. Dengan harapan, fasilitas serta
infrastruktur lainnya dapat ditata maksimal. Sebab, tamu dari luar negeri
dilihat sudah banyak berkunjung. Hanya saja, jadi pekerjaan rumah (PR)
bagaimana lokasi itu dipromosikan ke masyarakat, sehingga menarik perhatian. ‘’Kalau
banyak yang tahu, pasti banyak yang kemari,’’ ujarnya. (muhammad kasim)
0 komentar:
Post a Comment