Seller dari NTB dan buyer dari Singapura usai transaksi di acara Sales Mission BPPD NTB di Singapura, Kamis (24/11/2016). |
SALES mission hari terakhir rombongan Badan Promosi
Pariwisata Daerah (BPPD) NTB di Singapura disambut antusias operator negara
berlambang kepala singa ini. Dari 30 travel agent yang diundang tim sales mission sebagai buyer, meningkat menjadi dua kali lipat
lebih. Sales mission di Singapura ini
diharapkan mampu mencapai target transaksi hingga Rp 20 miliar.
Sedikitnya 63 travel
agent Singapura membanjiri ruang Sales Mission Lombok Sumbawa di Bugis
Village Hotel-Singapura (Kamis, 24/11/2016).
Menurut Ketua BPPD NTB, H. Affan Ahmad, hubungan antar
travel agent lintas negara ini harus bisa dijaga secara baik. Singapura menjadi
pasar wisata sangat potensial bagi Lombok Sumbawa setelah Malaysia. "Kami
harapkan, nilai transaksi dari sales
mission ini bisa mencapai puluhan miliar rupiah. Kami yakin target ini bisa
tercapai jika melihat antusias operator di Singapura," ujar Affan Ahmad
optimis.
Seperti sales mission di dua negara seblmnya, Affan Ahmad,
mengaku agenda seperti ini penting dilakukan secara rutin dan terprogram agar
pasar Singapura tetap terjaga baik. Dari data yang ada setidaknya 400 wisatawan
Singapura melakukan tracking di Rinjani tiap bulannya. Angka ini akan terus
bertambah mengingat travel agent di Singapura mulai menyasar destinasi untuk
paket bulan madu. Ini tidak terlepas dari dua penghargaan dunia yang sudah
diraih Lombok Sumbawa tahun 2015 silam. "Responnya sungguh luar biasa,
bahkan kami bisa melihat langsung transaksi business
to business antara seller dan buyer yang hadir hari ini,"
lanjutnya.
Maksud lain dari agenda ini adalah untuk meningkatkan citra
pariwisata Lombok Sumbawa di Singapura khususnya. Dengan tetap terjaganya citra
pariwisata Lombok, target 4 juta kunjungan wisatawan tahun 2017 bisa tercapai.
Salah seorang travel agent, juga antusias menyaksikan video
tayangan wisata halal Lombok. Selama ini mereka hanya membeli paket dari
Jakarta atau Bali. Dengan adanya transaksi langsung seperti event sales mission
ini, travel agent di Singapura merasa diuntungkan. Dari segi harga dan paket
bisa langsung dinegosiasikan. "Selama ini kami hanya mendapat tawaran
paket gabungan dari Jakarta atau Bali. Namun sekarang kami bisa jadi lebih
mudah karena bisa berkomunikasi langsung dengan agent di Lombok. Penerbangan
langsung pun dari Singapura-Lombok sudah cukup tersedia," ujarnya.
Anggota Komisi II DPRD NTB, Hamzah, mengaku agenda seperti
ini perlu ditingkatkan. Menurut Hamzah, nilai promosi agenda seperti ini
langsung kena sasaran. "Hasil ya juga langsung terlihat. Dan ini lebih
efektif saya rasa jika ingin meningkatkan kunjungan wisatawan ke Lombok
Sumbawa," pungkas Hamzah.
Di akhir sambutan, Ketua BPPD NTB, H. Affan
Ahmad mengajak para investor dan travel agent Singapura bisa hadir dan
berpartisipasi dalam event International Travel Fair di Lombok-NTB tahun 2017
mendatang. (BPPD NTB)